Aktivitas 22 Oktober 2013

AWW

Seperti telah diketahui, HTML 5 mulai digunakan secara luas. Sekalipun demikian, masih banyak yang tetap menggunakan HTML 3 dan HTML 4. Aktivitas kali ini adalah sebagai berikut. Secara berkelompok, anda diminta untuk mencari tahu apa saja perubahan dan penambahan yang diberikan pada HTML 4 dibandingkan HTML 3, dan apa saja perubahan serta penambahan yang diberikan pada HTML 5 bila dibandingkan dengan HTML 4. Buatlah masing-masing perbandingan dalam bentuk tabel, sehingga anda akan memiliki 2 tabel. Instruksi selanjutnya akan diberikan di kelas.

WWW
by TTx

nama kelompok:
- tarmidi salam => 12016005
- denny bagas w. s. => 12016015

nama kelompok:
- tarmidi salam         => 12016005
- denny bagas w. s.  => 12016015



Tabel perbedaan HTML3 dengan HTML4

• Tidak ada ketentuan untuk cara pintas keyboard untuk tindakan tertentu, untuk kunci akses untuk menu mengemudi, dll
• Meskipun bentuk kontrol dapat dibuat sensitif dinamis, mereka tidak dapat dideklarasikan seperti itu pada saat inisialisasi.
• Sepanjang garis yang sama bentuk kontrol, seperti kolom formulir, tidak dapat dibuat "read only".
• Label untuk tombol radio dan kotak centang tidak sensitif, yaitu, klik pada teks label tidak mempengaruhi tombol negara.
• Tidak ada cara untuk kelompok markup kolom formulir yang terkait dengan cara yang efektif mendukung browsing dengan agen pengguna berbasis pembicaraan.
• Tidak ada ketentuan untuk memeriksa nilai-nilai karena mereka dimasukkan ke dalam kolom formulir. Semua pemeriksaan dilakukan pada server bila isi form yang diajukan.
• Tidak ada yang disediakan untuk menentukan apa jenis file data yang diharapkan ketika pengguna diminta untuk mengirimkan file.
• Formulir hanya dapat berisi dua tombol klik dan reset.
• Tidak ada cara untuk menentukan apa yang karakter set server mengeluarkan formulir dapat menangani.

Html4 untuk mengatasi masalah ini spesifikasi ini memperkenalkan beberapa atribut baru dan elemen.

• The accesskey atribut menyediakan untuk menentukan keyboard akses langsung ke kolom formulir.
• The dinonaktifkan atribut memungkinkan penyedia form membuat kontrol bentuk awalnya sensitif.
• Dan dengan atribut tambahan readonly , penulis bisa melarang perubahan bentuk bidang.

• The LABEL rekan elemen label dengan kontrol bentuk tertentu. The fieldset kelompok elemen terkait bidang bersama-sama dan, dalam hubungannya dengan LEGEND elemen, dapat digunakan untuk nama kelompok. Kedua elemen baru memungkinkan render yang lebih baik dan interaktivitas yang lebih baik. Browser berbasis Speech dapat lebih menggambarkan bentuk dan browser grafis dapat membuat label sensitif.
• Satu set baru atribut, termasuk onchange-INPUT, berkaitan dengan dukungan untuk bahasa scripting, memungkinkan penyedia form verifikasi data pengguna memasuki.
• The INPUT elemen memiliki atribut baru menerima yang memungkinkan penulis untuk menentukan daftar jenis media yang sah atau pola jenis untuk input.
• Baru TOMBOL elemen dapat digunakan untuk membuat bentuk-bentuk yang lebih kaya dengan lebih dari sekedar submit dan tombol reset.
• The FORMULIR elemen termasuk atribut menerima-charset , dimodelkan pada HTTP "Terima-Charset" header (lihat [RFC2068] ). Atribut ini (pertama kali diusulkan pada [RFC1867] ) dapat digunakan untuk menentukan daftar rangkaian karakter diterima ke server.







Unsur-unsur berikut sekarang dari html3 :
ISINDEX , applet , CENTER , FONT , BASEFONT , STRIKE , S , U , DIR , dan MENU .

Unsur-unsur berikut sekarang usang dari html3
XMP, plaintext, dan PENCATATAN. Untuk semua dari mereka, Anda harus menggunakan PRA elemen sebagai gantinya.

Unsur-unsur baru dalam versi ini dari HTML4 :
adalah Q , INS , DEL , SINGKATAN , LEGENDA , colgroup , TOMBOL , dan fieldset .


Tujuan utama adalah untuk menyediakan kompatibilitas mundur dengan implementasi Netscape banyak digunakan tabel. Tujuan lain adalah untuk menyederhanakan tabel pengimpor sesuai dengan model CALS SGML. Draft terbaru membuat menyelaraskan atribut atribut kompatibel dengan versi terbaru dari browser yang paling populer. Beberapa klarifikasi telah dilakukan untuk peran dir atribut atribut dan perilaku yang dianjurkan ketika lebar kolom absolut dan relatif dicampur.
Sebuah elemen baru, colgroup , telah diperkenalkan untuk memungkinkan set kolom untuk dikelompokkan dengan lebar yang berbeda dan sifat keselarasan ditentukan oleh satu atau lebih COL elemen. Semantikcolgroup telah diklarifikasi atas draft sebelumnya, dan aturan = "dasar" diganti dengan aturan = "kelompok".
The gaya atribut disertakan sebagai sarana untuk memperpanjang sifat yang terkait dengan tepi dan interior kelompok sel. Misalnya, gaya garis: burik, ganda, tipis / tebal dll; warna / pola mengisi untuk interior, margin sel dan informasi font. Ini akan menjadi subyek untuk.

spesifikasi pendamping pada style sheet.
The bingkai dan aturan atribut telah dimodifikasi untuk menghindari bentrokan nama SGML satu sama lain, dan untuk menghindari bentrokan dengan menyelaraskan dan valign atribut. Perubahan ini tambahan termotivasi oleh keinginan untuk menghindari masalah di masa depan jika spesifikasi ini diperpanjang untuk memungkinkan bingkai dan aturan atribut dengan unsur meja lain.








Perbedaan HTML4 dengan HTML5
Spesifikasi HTML 5 Spesifikasi HTML 5 menjabarkan vokabular yang dapat ditulis dalam dua sintak yaitu html dan XML yang disesuaikan dengan kebutuhan pemrogram, pasar atau aplikasi. Vokabular HTML dari jaman sebalumnya (HTML+, HTML 2.0, HTML 3.2) umumnya ditulis menggunakan aturan sintak SGML. Pada HTML 4 telah diterapkan dua sintak yaitu: SGML (disebut sebagai HTML 4.01) dan XML (disebut XHTML 1.0).

Dalam HTML5 banyak kelebihan nya dibanding dengan versi HTML yang sebelum nya. Terdapat juga fitur fitus canggih pada HTML5. Dengan HTML5, pengembangan aplikasi web adalah lebih mudah dibandingkan sebelumnya.
• Penyimpanan data Lokal
• File akses lokal
• Lokal SQL database
• Cache aplikasi
• Javascript karyawan

Tabel perbandingan HTML 4 dengan HTML 5:
HTML4 HTML5
Penulisan syntax DOCTYPE lebih panjang dan rumit Cukup dengan <!DOCTYPE HTML>
Menggunakan Flash pada aplikasi audio dan video Terdapat tag video, audio dan canvas
Penggunaan Browse Cache untuk penyimpanan sementara Memiliki Data Storage untuk penyimpanan yang berkapasitas lebih besar
Kuno / masih menggunakan Browser yang out of date Modern / telah memiliki support yang selalu UPDATE pada browsernya.
JavaScript browser memperlambat kinerja komputer Dapat memperlancar tugas secara sekaligus.


















Contoh Doctype :
• HTML4 / XHTML
<!DOCTYPE html PUBLIC
"-//W3C//DTD XHTML 1.0 Strict//EN"
"http://www.w3.org/TR/xhtml1/
DTD/xhtml1-strict.dtd">
• HTML5
<!DOCTYPE HTML>
Harap diperhatikan untuk membuat doctype pada html5 tanda seru (!) dan DOCTYPE tanpa spasi.

Kesimpulan
Gunakan HTML5 dengan hati-hati dan siap untuk melakukan update. Berhenti menggunakan elemen HTML5 telah ditendang dari kode, dan mencoba menggunakan elemen HTML5 baru yang yakin untuk tetap (<header>, <footer>, dll ...).

Oby Rahmandani (12016031)
Reza Fadhlil Aziz (12016002)
Rovic Eko Pramuzi (12016006)


perbedaan html 3 dan 4
HTML versi 3
1. mempunyai kemampuan dalam penambahan fitur table dalam paragraph
2.HTML 3.0 mendukung aliran teks di sekitar angka mengambang . Tambahan utama lainnya termasuk mengisi formulir , tabel dan persamaan matematika , dan fitur untuk kontrol yang lebih besar dari tata letak
3. Sisi penanganan klien kendala yang mungkin melalui script sederhana terkait dengan form . Tabel dibangun dari header atau sel data, dan Anda dapat menggabungkan sel untuk layout yang lebih kompleks
4. Menyediakan superset dari html 2
5. Di rancang untuk memenuhi ke butuhan tuna netra

HTML versi 4
1. penambahan link, meta, imagemaps , image dan lain lain sebagai penyempurnaan versi 3.2
2. HTML 4.0 mendukung lebih banyak pilihan multimedia , bahasa scripting , style sheet , fasilitas pencetakan yang lebih baik , dan dokumen yang lebih mudah diakses oleh pengguna yang memiliki keterbatasan
3. HTML 4.0 juga mengambil langkah besar menuju internasionalisasi dokumen , dengan tujuan membuat Web yang benar-benar World Wide .
4. Tabel lebih baik termasuk keteranga kelompok kolom dan mekanisme untuk Memfasilitasi render non visual

perbedaan html 4 dengan 5

HTML4
1. Penulisan syntax DOCTYPE lebih panjang dan rumit
2. Menggunakan Flash pada aplikasi audio dan video
3. Penggunaan Browse Cache untuk penyimpanan sementara
4. Kuno / masih menggunakan Browser yang out of date
5. JavaScript browser memperlambat kinerja komputer


HTML5
1. Cukup dengan <!DOCTYPE HTML>
2. Terdapat tag video, audio dan canvas
3. Memiliki Data Storage untuk penyimpanan yang berkapasitas lebih besar
4. Modern / telah memiliki support yang selalu UPDATE pada browsernya.
5. Dapat memperlancar tugas secara sekaligus.

Perbandingan HTML 4 dan HTML 5
HTML 4
- Penulisan syntax DOCTYPE lebih panjang dan rumit
- Menggunakan Flash pada aplikasi audio dan video- Penggunaan Browse Cache untuk penyimpanan sementara[/td][td]Memiliki Data Storage untuk penyimpanan yang berkapasitas lebih besar
- Kuno / masih menggunakan Browser yang out of date
- JavaScript browser memperlambat kinerja computer
- semua elemen selalu menggunakan definisi ID
- sebagian tag pada html 4 tidak berfungsi lagi di html 5
HTML 5
- Cukup dengan <!DOCTYPE HTML>
- Terdapat tag video, audio dan canvas
- Modern / telah memiliki support yang selalu UPDATE pada browsernya
- Dapat memperlancar tugas secara sekaligus
- tidak perlu menambahkan "div id", "/div" langsung mengetik jenis elemennya saja
- html 5 ada beberapa tag yang di tambah

Contoh Script Canvas dengan html 5
<canvas id="myCanvas" width="200" height="100"
style="border:1px solid #000000;">
</canvas>
Contoh <form> / <input> autocomplete Attribute pada html 5
<form action="demo_form.asp" autocomplete="on">
 First name:<input type="text" name="fname"><br>
 Last name: <input type="text" name="lname"><br>
 E-mail: <input type="email" name="email" autocomplete="off"><br>
 <input type="submit">
</form>


Perbandingan HTML 3 dan HTML 4
HTML 3
-Sepanjang garis yang sama seperti kolom formulir , tidak dapat dibuat "read only "
-Label untuk tombol radio dan kotak centang tidak sensitif , yaitu  klik pada teks label tidak mempengaruhi tombol
-Tidak ada cara untuk markup kolom

HTML 4
-Elemen INPUT memiliki atribut baru menerima daftar jenis media untuk input
-Unsur TOMBOL baru dapat digunakan untuk membuat bentuk-bentuk yang lebih lebih dari sekedar submit dan tombol reset
-atribut dimodelkan pada HTTP

Nama Kelompok
Zuharisa (12016001)
Tindy Annesa M (12016026)
Mamlu'atu Rahmah (12E16034)

Nama:

• Nur Wulan Maulida (12016013)

• Nur Sabrina Ambarwati (12016016)

Perubahan HTML 3.2 ke HTML 4:
1. Elemen baru:
-Q
-INS
-DEL
-ACRONYM
-LEGEND
-COLGROUP
-BUTTON
-FIELDSET.

2. elemen yang tidak dipakai lagi:
-ISINDEX
-APPLET
-CENTER
-FONT
-BASEFONT
-STRIKE
-S
-U
-DIR
-MENU.


Perubahan HTML 4 ke HTML 5:
1. The Doctype.
Sintak ini wajib diletakan pada awal dokumen HTML 5. The doctype ini bukan tag html melainkan sebuah deklarasi untuk mendefinisikan kepadabrowser kode ini (tag html) tersebut ditulis dalam versi HTML apa.
“The doctype declaration is not an HTML tag; it is an instruction to the web browser about what version of the markup language the page is written in.” (w3school).

2.SVG Support
Scalable Vector Graphic merupakan bahasa untuk membuat grafis/gambar 2 dimensi dengan kode XML.

3. Element
Elemen-elemen berikut telah diperkenalkan dalam struktur yang lebih baik:
-section merupakan dokumen generik atau bagian aplikasi. Hal ini dapat digunakan bersama dengan h1 , h2 , h3 , h4 , h5 , dan h6 elemen untuk menunjukkan struktur dokumen.
-article merupakan bagian independen dari isi dokumen, seperti entri blog atau artikel koran.
-aside merupakan bagian dari konten yang hanya sedikit berhubungan dengan sisa halaman.
-hgroup digunakan untuk mengelompokan tag heading.
-header tag untuk posisi bagian atas, biasanya merupakan sekelompok navigasi.
-footer merupakan footer untuk bagian dan dapat berisi informasi tentang penulis, informasi hak cipta, dll
-nav merupakan bagian dari dokumen dimaksudkan untuk navigasi.
-figure dapat digunakan untuk pembungkus kode gambar, video, diagram atau foto.
-figcaption dapat digunakan sebagai keterangan pada gambar, penggunaanya bisa dibarengkan dengan tag figure.

4. Tag baru:
-track, merupakan tag yang belum disupport oleh browser manapun (w3school), tag ini bertujuan untuk dapat memberikan subtitle pada video.
-canvas digunakan untuk rendering grafis bitmap dinamis on the fly, seperti grafik atau game.
-mark, digunakan untuk memberikan efek highlight pada text.
-wbr merupakan element yang digunakan untuk memerikan tanda posisi pemotongan pada text html yang dikarenakan oleh layar.

5. Atribut baru:
-Atribut media,ping pada elemen pranala
-Autofocus,placeholder,required,autocomplete,dan sebagainya,terkait elemen input dan form
-Reversed pada elemen ol untuk urutan besar ke kecil.

6. Perubahan makna elemen:
-Elemen b dilegalkan sebagai tipografi penegas,seperti pada kata kunci yang ingin ditonjolkan,
-Tidak "deprecated"(bukan fitur yang dianggap usang).
-Bermakna semantik tertentu.Hal yang sama berlaku pula untuk elemen i.
-Elemen strong menegaskan level kepentingan,bukan sekadar penekanan emphasis lagi
-Elemen hr dapat digunakan untuk memisahkan level paragraf sesuai pokok pikirannya
dan lain-lain.

7. Elemen dan atribut yang tidak digunakan:
-Center
-Font
-Strike,u,big
-Frame,frameset,noframes
-Acronym
-Longdesc
-Scope pada td

Assalamu'alaikum wr wb....

Nama Kelompok :
1. Sri Rohidayati (12016003)
2. Deli Putri (12016011)
3. Sri Ayu Windarti (12E16033)

Perubahan antara HTML 3.2 dan HTML 4.0
1. Perubahan unsur-unsur
• Unsur-unsur baru yang ditambahkan versi 4.0
HTML Q, INS, DEL, SINGKATAN, LEGEND, Colgroup, BOTTON, Dan Fieldset.
• Unsur-unsur yang ditinggalkan:
ISINDEX, Applet, CENTER, FONT, BASEFONT, STRIKE, S, U, DIR,dan MENU. Untuk XMP, Plaintext, dan LISTING digantikan menggunakan PRE

2. Perubahan Tabel
• Kemampuan untuk menyelaraskan pada karakter ditunjuk seperti "." dan ":"
(misalnya, menyelaraskan kolom angka pada titik desimal).
• Kebutuhan untuk lebih fleksibel dalam menentukan frame meja dan aturan.
• Kebutuhan untuk tampilan tambahan tabel besar sebagai data diterima.
• Kemampuan untuk mendukung tabel digulir dengan header tetap ditambah dukungan yang lebih baik untuk melanggar tabel di halaman untuk pencetakan.
• Kebutuhan opsional default berbasis kolom untuk sifat keselarasan

3. Perubahan Bentuk
Bentuk yang dirinci dalam HTML 3.2 memiliki masalah berikut:
• Tidak ada ketentuan untuk cara pintas keyboard untuk tindakan tertentu, untuk kunci akses untuk menu mengemudi, dll
• Meskipun bentuk kontrol dapat dibuat sensitif dinamis, mereka tidak dapat dideklarasikan seperti itu pada saat inisialisasi.
• Sepanjang garis yang sama bentuk kontrol, seperti kolom formulir, tidak dapat dibuat "read only".
• Label untuk tombol radio dan kotak centang tidak sensitif, yaitu, klik pada teks label tidak mempengaruhi tombol negara.
• Tidak ada cara untuk kelompok markup kolom formulir yang terkait dengan cara yang efektif mendukung browsing dengan agen pengguna berbasis pembicaraan.
• Tidak ada ketentuan untuk memeriksa nilai-nilai karena mereka dimasukkan ke dalam kolom formulir. Semua pemeriksaan dilakukan pada server bila isi form yang diajukan.
• Tidak ada yang disediakan untuk menentukan apa jenis file data yang diharapkan ketika pengguna diminta untuk mengirimkan file.
• Formulir hanya dapat berisi dua tombol klik dan reset.
• Tidak ada cara untuk menentukan apa yang karakter set server mengeluarkan formulir dapat menangani.
Untuk mengatasi masalah ini spesifikasi ini memperkenalkan beberapa atribut baru dan elemen.
• Atribut accesskey menyediakan untuk menentukan keyboard akses langsung ke kolom formulir.
• Atribut disabled memungkinkan penyedia form membuat kontrol bentuk awalnya sensitif.
• Dan dengan atribut tambahan readonly, Penulis bisa melarang perubahan bentuk bidang.
• Elemen LABEL dengan kontrol bentuk tertentu. Kelompok elemen Fieldset terkait bidang bersama-sama dan, dalam hubungannya dengan elemen LEGEND , dapat digunakan untuk nama kelompok.Kedua elemen baru memungkinkan render yang lebih baik dan interaktivitas yang lebih baik. Browser berbasis Speech dapat lebih menggambarkan bentuk dan browser grafis dapat membuat label sensitif.
• Satu set baru atribut, termasuk onchange-INPUT, Berkaitan dengan dukungan untuk bahasa scripting, memungkinkan penyedia form verifikasi data pengguna memasuki.
• Elemen INPUT memiliki atribut baru accept yang memungkinkan penulis untuk menentukan daftar jenis media yang sah atau pola jenis untuk input.
• Elemen Baru button dapat digunakan untuk membuat bentuk-bentuk yang lebih kaya dengan lebih dari sekedar submit dan tombol reset.
• Elemen FORMULIR termasuk atribut accept-charset (menerima-charset), Dimodelkan pada HTTP "Terima-Charset" header (lihat [RFC2068] ). Atribut ini (pertama kali diusulkan pada [RFC1867] ) dapat digunakan untuk menentukan daftar rangkaian karakter diterima ke server.


PERBEDAAN HTML 4 KE HTML 5

HTML5 merupakan revisi ke 5 dari bahasa markup World Wide Web, HTML. Berbeda dengan HTML 4 yang hanya memberikan perubahan layouting pada HTML 5 ini akan membawa perubahan tidak hanya dibidang tersebut, seperti halnya tag canvas dan video kedua tag tersebut merupakan salah satu andalan perubahan pada HTML5. Selain 2 tag itu HTML 5 juga memiliki perubahan dan penambahan tag lainnya.
The Doctype.
Sintak ini wajib diletakan pada awal dokumen HTML 5. The doctype ini bukan tag html melainkan sebuah deklarasi untuk mendefinisikan kepadabrowser kode ini (tag html) tersebut ditulis dalam versi HTML apa.
Element
Elemen-elemen berikut telah diperkenalkan dalam struktur yang lebih baik:

Tambahan
Element :
• section merupakan dokumen generik atau bagian aplikasi. Hal ini dapat digunakan bersama dengan h1 , h2 , h3 , h4 , h5 , dan h6 elemen untuk menunjukkan struktur dokumen.
• article merupakan bagian independen dari isi dokumen, seperti entri blog atau artikel koran.
• aside merupakan bagian dari konten yang hanya sedikit berhubungan dengan sisa halaman.
• hgroup digunakan untuk mengelompokan tag heading.
• header tag untuk posisi bagian atas, biasanya merupakan sekelompok navigasi.
• footer merupakan footer untuk bagian dan dapat berisi informasi tentang penulis, informasi hak cipta, dll
• nav merupakan bagian dari dokumen dimaksudkan untuk navigasi.
• figure dapat digunakan untuk pembungkus kode gambar, video, diagram atau foto.
figcaption dapat digunakan sebagai keterangan pada gambar, penggunaanya bisa dibarengkan dengan tag figure.

tag baru :
• video dan audio, tag yang dapat digunakan untuk konten multimedia, intinya buat load video.
• track, merupakan tag yang belum disupport oleh browser manapun (w3school), tag ini bertujuan untuk dapat memberikan subtitle pada video.
• canvas digunakan untuk rendering grafis bitmap dinamis on the fly, seperti grafik atau game. (gambar gambar gituh deh…)
• mark, digunakan untuk memberikan efek highlight pada text. contoh penggunaannya dibawah ini untuk memberikan efek pada kata milk :

[sourcecode language='html']
Do not forget to buy milk today.
[/sourcecode]

• wbr merupakan element yang digunakan untuk memerikan tanda posisi pemotongan pada text html yang dikarenakan oleh layar. Contohnya pada kata XML<wbr>Http<wbr>Request, dengan pemberian tag ini ketika harus pindah baris maka pemotongan kalimatnya berada setelah text XML atau Http.

Kekurangan
Element yang dikurangi
• tt (teks teletype)
• u (teks digarisbawahi)
• akronim (singkatan)
• applet (applet)
• dir (daftar direktori)
• font (huruf teks, ukuran, dan warna)
• frameset (frame set)
• isindex (field input single-line)
• noframes (ada bagian frame)
• s (teks strikethrough)
• XMP (teks terformat)

Atribut yang dikurangi
– Background atribut dari ‘body’
– Bgcolor atribut dari ‘table’,’tr’,’td’,’th’,’body’
– Border atribut dari ‘table’, ‘img’, ‘object’
– Height atribut dari ‘td’,’th’
– Dan masih banyak lagi yang lainnya

Wassalamu'alaikum wr wb.... Smile

Nama Kelompok:
>Gigien Rahmawati (12016017)
>Annisa Hikmawati (12016028)
>Musrifah (12016032)



Perbedaan HTML4 dan HTML5 | HTML singkatan dari Hyper Text Markup Language,dalam arti umum,sebuah web adalah sebuah dokumen HTML, yang mana sebuah HTML itu sendiri merupakan bahasa yang menggunakaan tanda-tanda tertentu (Tag) untuk menyatakan kode-kode yang harus diterjemahkan oleh Browser,agar halaman dapat di tampilkan secara benar.

HTML4
1. Penulisan syntax DOCTYPE lebih panjang dan rumit
2. Menggunakan Flash pada aplikasi audio dan video
3. Penggunaan Browse Cache untuk penyimpanan sementara
4. Kuno / masih menggunakan Browser yang out of date
5. JavaScript browser memperlambat kinerja komputer

HTML5
1. Cukup dengan <!DOCTYPE HTML>
2. Terdapat tag video, audio dan canvas
3. Memiliki Data Storage untuk penyimpanan yang berkapasitas lebih besar
4. Modern / telah memiliki support yang selalu UPDATE pada browsernya.
5.Dapat memperlancar tugas secara sekaligus.



HTML3
1. Applet dan aliran teks di sekitar gambar,
2. Bekerja dengan vendor pada ekstensi untuk fitur aksesibilitas, objek multimedia, scripting, style sheet, tata letak, bentuk, matematika dan internasionalisasi.


HTML4
1. Baris yang berisi informasi versi HTML ,
2. Header bagian deklaratif (delimited oleh HEAD elemen),
3. Tubuh, yang berisi konten yang sebenarnya dokumen ini. Tubuh dapat diimplementasikan oleh BODY elemen atau FRAMESET elemen.

BAHRUDIN 12B16023
MARYADI 12016025
HAMDAN HARUN 12B16024


HTML3;
• Tag-tag dalam HTML tidak bersifat case sensitive.

• HTML tidak mempedulikan white space characters.
<!DOCTYPE html>
<html>
 <head bgcolor=black text=white>
   <title>'''Selamat Datang''' HTML</title>
 </head>
 <body>
   <p>Nama saya Tegar Arian!</p>
 </body>
</html>
HTML4;
<div id=”header></div> adalah kepala bagian dari halaman
<div id=”nav”></div>
<div id=”content”> <div id=”side”></div> adalah untuk memberi sekat pada halaman
</div>
<div id=”footer”></div> adalah kaki bagian halaman/terbawah

HTML5;
elemen canvas untuk menggambar 2D
elemen audio dan video untuk Media Playback
media penyimpanan luring(Web Storage)
beberapa elemen konten spesifik baru, seperti article, header, footer, nav, dan section
bentuk kontrol yang baru, seperti kalender, tanggal, jam, email, link url, dan search.
<header> </header>
<nav> </nav>
<section>
<article> </article>   < aside> </aside>
</selection>
<footer> </footer>