Real-Time Protocol (RTP)
Halaman 1 dari 1
Real-Time Protocol (RTP)
RTP
Real-Time Protocol (RTP) adalah protocol yang digunakan user voice. Tiap-tiap packet RTP berisi potongan packet dari voice conversation. Besarnya ukuran packet voice bergantung pada CODEC yang digunakan.
Susunan Protocol RTP
Voice Sample, CODEC, RTP, UDP, IP
Informasi RTP dienkapsulasi dalam packet UDP. Jika packet RTP hilang (lost) atau didrop di jaringan, maka RTP tidak akan melakukan retransmission (sesuai standard protocol UDP). Hal ini agar user tidak terlalu lama menunggu (long pause) atau delay, dikarenakan permintaan retransmission. Jaringan harus didesign sebaik mungkin agar lost packet tidak terjadi.
Streaming server memotong media data untuk masing-masing track menjadi paket RTP yang kemudian ditransmisikan melalui UDP. Masing-masing paket RTP ditransmisikan dengan beberapa informasi yaitu:
1. RTP header
2. RTP payload header
3. RTP payload data
Pada RTP header memuat informasi tentang RTP version, sequence number, timestamp, Synchronization Source Identifier (SSRC). Sequence number digunakan untuk inisialisasi paket yang dikirimkan dan bisa dipakai untuk perhitungan paket loss. Timestamp mununjukkan waktu paket yang dipakai untuk sinkronisasi dan perhitungan jitter. SSRC mengindikasikan keunikan dan keaslian paket dalam suatu sesi. Kunci keungglan RTP adalah kemampuan interoperabilitas: jika dua aplikasi internet phone menggunakan RTP, maka tidak akan terjadi masalah.
RTP dapat digunakan pada layanan jaringan unicast dan multicast. Melalui layanan unicast, salinan data yang dipisahkan dikirimkan dari sumber ke tujuan, dan jika pada layanan multicast, data dikirimkan dari sumber hanya sekali dan jaringanlah yang bertanggung jawab untuk mentransmisikan data ke berbagai lokasi. Maka dari itu layanan multicast lebih efisien untuk berbagai aplikasi multi media, seperti video conferences.
RTP cocok untuk layanan streaming multimedia karena Informasi RTP dienkapsulasi dalam packet UDP sehingga apabila packet RTP hilang (lost) atau didrop di jaringan, maka RTP tidak akan melakukan retransmission (sesuai standard protocol UDP). Hal ini agar user tidak terlalu lama menunggu (long pause) atau delay. Akan tetapi jangan khawatir karena pada RTP ini jaringan akan didesain sebaik mungkin agar lost packet tidak terjadi.
By :
Felix setyawan (08016029)
Gustomo satrio wibowo (08016019)
Hayu wahid S (08016036)
Norman ansori (08016018)
Real-Time Protocol (RTP) adalah protocol yang digunakan user voice. Tiap-tiap packet RTP berisi potongan packet dari voice conversation. Besarnya ukuran packet voice bergantung pada CODEC yang digunakan.
Susunan Protocol RTP
Voice Sample, CODEC, RTP, UDP, IP
Informasi RTP dienkapsulasi dalam packet UDP. Jika packet RTP hilang (lost) atau didrop di jaringan, maka RTP tidak akan melakukan retransmission (sesuai standard protocol UDP). Hal ini agar user tidak terlalu lama menunggu (long pause) atau delay, dikarenakan permintaan retransmission. Jaringan harus didesign sebaik mungkin agar lost packet tidak terjadi.
Streaming server memotong media data untuk masing-masing track menjadi paket RTP yang kemudian ditransmisikan melalui UDP. Masing-masing paket RTP ditransmisikan dengan beberapa informasi yaitu:
1. RTP header
2. RTP payload header
3. RTP payload data
Pada RTP header memuat informasi tentang RTP version, sequence number, timestamp, Synchronization Source Identifier (SSRC). Sequence number digunakan untuk inisialisasi paket yang dikirimkan dan bisa dipakai untuk perhitungan paket loss. Timestamp mununjukkan waktu paket yang dipakai untuk sinkronisasi dan perhitungan jitter. SSRC mengindikasikan keunikan dan keaslian paket dalam suatu sesi. Kunci keungglan RTP adalah kemampuan interoperabilitas: jika dua aplikasi internet phone menggunakan RTP, maka tidak akan terjadi masalah.
RTP dapat digunakan pada layanan jaringan unicast dan multicast. Melalui layanan unicast, salinan data yang dipisahkan dikirimkan dari sumber ke tujuan, dan jika pada layanan multicast, data dikirimkan dari sumber hanya sekali dan jaringanlah yang bertanggung jawab untuk mentransmisikan data ke berbagai lokasi. Maka dari itu layanan multicast lebih efisien untuk berbagai aplikasi multi media, seperti video conferences.
RTP cocok untuk layanan streaming multimedia karena Informasi RTP dienkapsulasi dalam packet UDP sehingga apabila packet RTP hilang (lost) atau didrop di jaringan, maka RTP tidak akan melakukan retransmission (sesuai standard protocol UDP). Hal ini agar user tidak terlalu lama menunggu (long pause) atau delay. Akan tetapi jangan khawatir karena pada RTP ini jaringan akan didesain sebaik mungkin agar lost packet tidak terjadi.
By :
Felix setyawan (08016029)
Gustomo satrio wibowo (08016019)
Hayu wahid S (08016036)
Norman ansori (08016018)
mas wahid- Jumlah posting : 6
Join date : 24.10.12
Similar topics
» Thread untuk topik IPTV & Internet TV
» Thread untuk materi Routing dalam Windows
» Untuk Windows streaming & RealNetworks streaming
» Trid topik MPEG-4
» Thread untuk materi Routing dalam Windows
» Untuk Windows streaming & RealNetworks streaming
» Trid topik MPEG-4
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
Thu Jul 24, 2014 6:05 am by Bamban
» Aktivitas ketiga (terakhir)
Thu Jul 24, 2014 12:03 am by Rian SI_08
» Aktivitas ketiga (terakhir)
Wed Jul 23, 2014 8:26 pm by luqman noviantoro
» Aktivitas ketiga (terakhir)
Wed Jul 23, 2014 12:36 am by Admin
» Aktivitas kedua
Tue Jul 22, 2014 12:35 am by Bamban
» Aktivitas kedua
Mon Jul 21, 2014 10:29 pm by Rian SI_08
» Aktivitas kedua
Mon Jul 21, 2014 2:26 pm by Admin
» Aktivitas kedua
Mon Jul 21, 2014 12:16 am by Admin
» Aktivitas pertama
Tue Jul 15, 2014 11:16 am by Admin